Jumat, 01 Juli 2011

Ayunan

dari dulu, aku selalu kagum dengan ayunan. dari yang ayunan bwat anak TK, sampe ayunan yang bikin orang teriak-teriak ga jelas bahkan pipis di celana. Teknik maen ayunan uda  aku pelajari di TK, tuntas sampek ke akar-akarnya. dari mulai sikap duduk yang baik di sebuah ayunan sampe cara mengayun ayunan itu sendiri (Jiah..lebay)
dari dulu, aku selalu ingin naik ayunan, ketika di ajak ke suatu taman bermain. karena, dengan aku duduk di ayunan, aku selalu punya energi untuk bermimpi. karena, dengan aku duduk di ayunan, aku punya minat untuk berkhayal. bermimpi dan berkhayal mengikuti gerak ayunan.
dari dulu, aku suka nyoba-nyoba ayunan dari ayunan yang cumak pakek ban, ayunan biasa yang lendasannya kayu, ayunan yang bisa adep-adepan. ayunan panjang yang kepalanya bentuk micky mouse, sampek ayunan gede yang biasa di sebut kora-kora walopun yang cuma kelas pasar malam.^^
 
Aku jadi kepikiran, kalo Life is like a swing (ngaco tuw)
hidup ntuw seperti ayunan. step pertama saat kita berusaha mengayunnya itu, sama aja kyak kita berusaha dalam menjalani kehidupan.. truz kan kalo ayunan terombang-ambing gitu,, kalo geraknya lurus bukan ayunan namanya. Nah, sama kaya kehidupan kita, ga mungkin kan kita jalani suatu kehidupan dengan mulus-mulus aja ga ada halangan sekalipun? truz.. lama-lama ayunan brenti kan? sama aja.. stelah kita terombang-ambing, kita berhenti. entah pemberhentian kita itu baik atau jelek. surga atau neraka. khusnul khotimah atau su'ul khotimah,, itu tergantung diri kita.. tergantung perangai kita.. selama ayunan kehidupan kita berayun. mengarungi samudra kehidupan kita..
(gaje banget yak?? ah gapapa deh. itu cma seruan ga jelas dari orang yang juga nggak jelas)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar